JAKARTA, JITUNEWS.COM - Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Dirjen PKH) Kementan, Ketut Diarmita mengatakan, kebijakan pemerintah terkait dengan upaya penyediaan protein hewani di tanah air bukanlah kebijakan karena panik, tetapi kebijakan yang sudah lama dibangun dengan langkah tahapan yang jelas.
“Kebijakan untuk menyediakan protein hewani bagi masyarakat ini bukan merupakan kebijakan panik dari pemerintah, tetapi kebijakan yang sudah dilakukan sejak lama dengan tahapan-tahapan yang jelas,” demikian kata Ketut Diarmita di Jakarta, Selasa (25/10).
Hal ini diungkapkan oleh Dirjen PKH seiring dengan adanya opini publik bahwa kebijakan pemenuhan protein hewani yang dilakukan oleh Kementan pada saat ini hanya merupakan sebuah kebijakan yang sifatnya panik, menanggapi masalah daging sapi yang hingga saat ini belum tertuntaskan.
Lebih lanjut, ia menjelaskan hingga saat ini Kementerian Pertanian (Kementan) telah merumuskan serangkaian kebijakan terkait swasembada daging dan kesejahteraan peternakan. Kebijakan terkait penyediaan protein hewani disusun dalam bentuk kebijakan jangka pendek dan jangka panjang guna meningkatkan aksesibilitas masyarakat terhadap daging sapi baik dari sisi ketersediaan, jenis dan harga.
Dari setiap kebijakan tersebut, demikian lanjut, Ketut untuk kebijakan jangka pendek dalam penyediaan protein hewani, pemerintah melalui Kementan sudah menggelar operasi pasar (OP) dan pembukaan impor dari negara alternatif lainnya. Kebijakan operasi pasar dan impor daging beku dilakukan untuk menurunkan harga. Sementara untuk Operasi Pasar (OP), sudah dilakukan oleh pihak Kementan, sejak bulan Ramadhan 2016 hingga saat ini yang tersebar di 20 pasar tradisional DKI Jakarta dan Toko Tani Indonesia (TTI).
"Hasil operasi pasar ini telah dinikmati masyarakat. Daging sapi tersedia dengan harga di bawah Rp 80.000 per kilogram dan mampu menahan tren kenaikan harga daging sapi segar. Masyarakat pun memiliki banyak pilihan daging sapi baik berupa jenis maupun harga," jelasnya.
Menurut Ketut, adapun kenaikan harga daging sapi secara terus menerus sejak tahun 2012 hingga awal 2016 harganya masih bertahan di kisaran Rp 120.000 per kg. Ia menegaskan bahwa untuk kisaran harga tersebut hanya untuk daging sapi segar.
25 Oktober 2016 13:55 WIB
Kementan Pastikan Kebijakan Terkait Penyediaan Protein Hewani Bukan Kebijakan Panik
Hingga saat ini Kementerian Pertanian (Kementan) telah merumuskan serangkaian kebijakan terkait swasembada daging dan kesejahteraan peternakan.