Jitunews.Com
28 Agustus 2023 16:56 WIB

Semprot Jalan untuk Tanggulangi Polusi DKI Dikritik, Ini Respons Heru Budi

Heru Budi menjelaskan penyemprotan jalanan di DKI saat ini berbeda situasinya dengan China beberapa tahun lalu.

Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono (instagram.com/herubudihartono)

JAKARTA, JITUNEWS.COM – Polusi udara di Jakarta sudah berada di tahap mencemaskan. Berbagai pihak berupaya untuk mengatasi persoalan tersebut. Termasuk Dinas Pemadam Kebakaran DKI Jakarta dan Polda Metro Jaya yang melakukan penyemprotan jalanan.

Akan tetapi, upaya itu justru mengundang kritik masyarakat. Penyemprotan jalanan dinilai memicu sumber polusi baru, seperti yang terjadi di China beberapa tahun lalu.

Merespons hal itu, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menjelaskan bahwa penyemprotan jalanan di Jakarta sekarang berbeda dengan situasi China kala itu.



Polusi Udara Jakarta, NasDem Harapkan Pemerintah Perketat Pengawasan PLTU

"Kritikan katanya PM 10 terpecah jadi PM 2.5, saya tahu, tapi di salah satu kota di Asean melakukan itu (menyemprot jalanan), memang beda situasi," kata Heru di Jakarta Pusat, Senin (28/8).

Kendati begitu, ke depannya Heru akan meminta arahan dari Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan dan Presiden Joko Widodo mengenai kelanjutan penyemprotan jalan sebagai penanggulangan polusi.

“Hari ini saya rapat dua, di Menko dan dengan Bapak Presiden. Ya itu nanti akan saya sampaikan, saya minta saran, kalau tidak boleh (menyemprot jalanan) besok kita hentikan," ujar Heru.

LBP Ancam Tutup Pabrik Biang Kerok Polusi Udara, DPR: Seperti Preman Saja
Halaman:
  • Penulis: Iskandar

Rekomendasi

 

Berita Terkait