JAKARTA, JITUNEWS.COM - Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova, pada hari Jumat (27/1) meminta duta besar Jerman untuk Moskow untuk mengklarifikasi status Jerman dalam perang yang sedang berlangsung di Ukraina.
"Menteri luar negeri Jerman (Annalena Baerbock) mengatakan bahwa negaranya, bersama dengan negara lain, sedang berperang dengan Rusia. Kementerian yang sama tidak menganggap negaranya sebagai pihak dalam konflik. Mengingat pernyataan yang kontradiktif ini, duta besar Jerman untuk Rusia harus mengklarifikasi mereka," kata Maria Zakharova di Telegram.
Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Jerman Annalena Baerbock menegaskan kembali pentingnya negara-negara Eropa untuk bersatu dalam membantu Ukraina karena mereka sedang berperang melawan Rusia. Hal itu ia sampaikan dalam sesi debat di Majelis Parlemen Dewan Eropa (PACE) yang digelar pada Selasa (24/1).
Soal Aksi Bakar Al Quran di Denmark, Rusia: Penyelenggara Harus Dibawa ke Pengadilan
“Dan karena itu saya sudah katakan di hari-hari terakhir – ya, kita harus berbuat lebih banyak untuk mempertahankan Ukraina. Ya, kami juga harus berbuat lebih banyak terkait (pengiriman) tank,” kata Baerbock dalam debat di Majelis Parlemen Dewan Eropa (PACE) pada hari Selasa (24/1), dikutip Jitunews dari Russia Today.
“Tetapi bagian yang paling penting dan krusial adalah kita melakukannya bersama dan kita tidak saling menyalahkan di Eropa, karena kita berperang melawan Rusia dan bukan melawan satu sama lain,” tambahnya.
Namun, dalam sebuah pernyataan kepada tabloid Bild, Kementerian Luar Negeri Jerman, pada Kamis (26/1) menyatakan bahwa Berlin bukan pihak dalam konflik antara Kiev dan Moskow.
“Mendukung Ukraina dalam menggunakan hak individualnya untuk membela diri… tidak menjadikan Jerman sebagai pihak dalam konflik,” katanya, menunjuk ke Piagam PBB.
Kementerian Luar Negeri menambahkan bahwa operasi militer Rusia di Ukraina adalah "perang melawan perdamaian dan ketertiban Eropa," dan inilah yang dimaksud Baerbock.
