JAKARTA, JITUNEWS.COM - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mempunyai keinginan untuk mengumumkan perubahan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax setiap minggunya. Ia ingin harga Pertamax di Indonesia disesuaikan dengan harga pasar dunia.
"Ini kenapa kita mau konsultasi dulu agar harga Pertamax di Indonesia bisa diumumkan tiap minggu, biar bisa sesuai sama harga pasar," kata Erick Thohir di gedung Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Senin (2/1/2022).
Erick mengatakan bahwa harga Pertamax di Indonesia sudah disubsidi oleh pemerintah. Meski demikian, ia menyebut subsidi Pertamax tidak sebesar subsidi Pertalite.
Argentina Kalahkan Prancis di Final Piala Dunia 2022, Erick Thohir: Sesuai Prediksi dan Harapan Saya
"Masalah BBM itu ada aturan kementerian bahwa pengumuman harga itu sebulan sekali, tapi kalau dilihat Pertamax itu tidak masuk dalam kategori subsidi. Artinya harga keekonomian, luar biasa pemerintah ini baik banget, Pertamax saja disubsidi padahal sudah ada uu-nya," ujarnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa permasalahan BBM yaitu terjebak dengan birokrasi dan sulitnya menentukan harga pasar. Oleh karena itu, ia menyebut pemerintah tengah berkonsultasi dengan berbagai pihak untuk menentukan kebijakan.
"Harga bensinnya turun aturannya belum keluar. Nah, kalau tiap minggu kan enak," ucap dia.
"Kemarin kenapa ditunda, karena itu mau memastikan tidak melanggar. Nanti disangka Menteri BUMN main tabrak-tabrak aja, nggak kok, saya disiplin," pungkasnya.
Pertamina Pastikan Kesiapan Distribusi BBM dan LPG Selama Natal dan Tahun Baru
