Jitunews.Com
12 September 2022 12:53 WIB

PAN Sebut Indonesia Sudah Masuk Kondisi Darurat Kebocoran Data Pribadi

Diduga ada kebocoran data pribadi 105 juta pemilih dari KPU yang diunggah oleh anggota forum situs breached.to bernama 'Bjorka'.

Guspardi Gaus (twitter.com)

JAKARTA, JITUNEWS.COM - Anggota Komisi II DPR RI Fraksi PAN, Guspardi Gaus, merasa prihatin dengan dugaan bocornya data pribadi 105 juta pemilih dari KPU yang diunggah oleh anggota forum situs breached.to bernama 'Bjorka'.

"Tentu kita merasa prihatin bagaimana data pribadi yang sifatnya rahasia dan berharga kerap bisa bocor di dunia maya. Apalagi data-data pemilih yang diduga bocor ini berisi informasi penting dan sensitif, seperti nama lengkap, NIK, nomor KK, alamat lengkap, tempat dan tanggal lahir, usia, jenis kelamin, hingga keterangan soal disabilitas," kata Guspardi dalam keterangannya, Senin (12/9).

Guspardi mengatakan bahwa Indonesia sudah masuk dalam kondisi darurat kebocoran data pribadi.



Kebocoran Data Pribadi, Mahyudin: Pemerintah Harus Mengambil Langkah Konkrit Lindungi Masyarakat

"Ini menandakan kebocoran data di Indonesia tidak saja mengkhawatirkan, tetapi sudah masuk dalam kondisi darurat kebocoran data pribadi," ujar Guspardi.

Ia menyarankan KPU berkoordinasi dengan Dinas Dukcapil dan bekerja sama dengan Polri untuk mengusut sumber yang membocorkan data.

"Jangan sampai data pemilih yang bocor ini menjadi hal yang kontraproduktif pada penyelenggaraan Pemilu 2024," ujarnya.

Jadi Incaran Bjorka, Denny Siregar: Gua Kira Ada yang Baru
Halaman:
  • Penulis: Aurora Denata

Rekomendasi

 

Berita Terkait