JAKARTA, JITUNEWS.COM - Penangkapan seekor babi hutan berbulu hitam di Kelurahan Bedahan, Sawangan, Depok, Jawa Barat tengah menghebohkan publik. Pasalnya, babi itu disebut babi jadi-jadian alias ‘babi ngepet’ yang mencuri harta warga setempat.
Setelah ditelusuri lebih dalam, ternyata penangkapan babi ngepet itu hanya akal-akalan. Hal itu diungkapkan oleh Kapolres Metro Depok Kombes Imran Edwin Siregar.
Dia menegaskan, kabar tentang babi ngepet yang ditangkap sejumlah warga adalah hoaks. Edwin memastikan hewan itu murni babi hutan.
Benarkah Hantu Mulai Keluar Sore Hari?
Rekayasa bermula saat warga mengeluhkan uang mereka hilang dalam waktu yang hampir bersamaan. Jumlah uang yang raib mulai dari Rp500 ribu hingga jutaan rupiah.
Mengetahui kabar itu, Adam Ibrahim lantas terpikir untuk mengelabui warga dengan mitos ‘babi ngepet. Dia membeli babi di toko digital melalui komunitas kucing Depok seharga Rp 900 ribu plus ongkir Rp 200 ribu.
Adam Ibrahim mendapatkan uang untuk membeli babi tersebut dari seorang rekannya bernama Ade Firmansyah (46).
Selain Ade Firmansyah, Ibrahim juga mengajak delapan teman lainnya untuk merekayasa penangkapan babi ngepet.
Edwin juga memastikan, cerita soal penangkapan babi secara bugil juga tidak benar.
“Saudara Ibrahim telah berbohong dan melakukan penipuan dengan maksud untuk menjadi terkenal dan agar anggota majelis taklimnya bertambah,” beber Kombes Imran Edwin Siregar, dilansir dari Fajar, Kamis (29/4).
